Paris St-Germain mencapai final Piala Prancis saat mereka mengalahkan Montpellier 6-5 dalam adu penalti semifinal.
Slotonline Moise Kean mencetak gol penalti kemenangan setelah pemain Montpellier Junior Sambia melepaskan tendangan penalti di atas mistar.Kylian Mbappe telah membawa PSG unggul, tetapi pemain Montpellier Gaetan Laborde menyamakan kedudukan.
Pelarian Mbappe yang brilian, setelah ia mengumpulkan bola di dekat garis tengah, mengembalikan keunggulan PSG, tetapi Andy Delort mencetak gol terlambat untuk menjadikannya 2-2 dan membawa imbang ke adu penalti.
Final akan diadakan di Stade de France pada 19 Mei dan PSG akan menghadapi tim lapis keempat Vallieres atau Ligue 1 Monaco, yang bertemu di semifinal kedua pada Kamis.
Kemenangan ini membuat tim Mauricio Pochettino memiliki peluang untuk memenangkan liga dan piala ganda, meskipun pemimpin klasemen Lille difavoritkan untuk memenangkan Ligue 1 karena mereka unggul tiga poin dari PSG dengan dua pertandingan tersisa.Bandar Casino
Pochettino menggantikan sekarang-bos Chelsea Thomas Tuchel pada Januari dan bertaruh dengan pemilihan semifinal saat ia meninggalkan Neymar dan Angel di Maria di bangku cadangan, meskipun keduanya masuk dan mencetak gol dalam adu penalti.
PSG harus bermain tanpa Mbappe dalam adu penalti karena ia digantikan oleh Kean dengan delapan menit tersisa, sebelum gol penyama kedudukan pada menit ke-83 dari Delort.
Mbappe telah unggul selama pertandingan dan gol pertamanya datang setelah kerja bagus dari Idrissa Gueye, tetapi gol keduanya adalah perbuatannya sendiri.
Dia mengumpulkan bola 45 yard dari gawang, dekat garis sentuh, dan berlari ke pertahanan Montpellier, sebelum memotong ke dalam dua pemain bertahan dan melengkungkan bola ke gawang melewati kiper Dimitry Bertaud.
Tidak ada komentar