Kiper Maroko, Yassine Bounou Aslinya Memang Jago Tepis Penalti di Sevilla

Yassine Bounou menjadi pahlawan timnas Maroko pada babak 16 besar Piala Dunia 2022. Kepiawaiannya menepis penalti pemain Spanyol di babak adu penalti ternyata memang spesialisasinya selama berseragam Sevilla.

Maroko sebelumnya berhasil menahan imbang Spanyol 0-0 sepanjang 120 menit di Education City Stadium, Selasa (6/12/2022) malam WIB. Baru di babak adu penalti, Maroko menang 3-0 atas Spanyol.

Kesuksesan Maroko mencapai babak perempat final Piala Dunia pertama mereka itu tidak lepas dari aksi heroik Bounou. Kiper berusia 31 tahun itu sukses menggagalkan dua penendang Spanyol.

Carlos Soler dan Sergio Busquets terpaksa dibuat lesu gara-gara tendangan mereka ditepis Bounou. Sedangkan tendangan Pablo Sarabia membentur mistar.

Hal yang luar biasa dari Bounou pada babak adu penalti tersebut adalah, ia berhasil menebak seluruh arah tendangan penalti pemain Spanyol, termasuk tendangan Sarabia yang membentur mistar itu.

Soler yang jadi penendang kedua tidak dapat tersenuym lantaran tendangannya dapat dibaca dengan mudah oleh Bounou.

Bounou kembali melakukannya dengan sempurna pada tendangan ketiga. Kali ini tendangan Busquets yang ditepisnya sambil tersenyum.

Bounou ternyata juga pernah menciptakan sejarah dengan menggagalkan seratus persen akurasi Raul Jimenez. Penyerang Wolverhampton itu gagal mengonversi penalti saat bertemu Sevilla di babak perempat final Liga Europa.

Padahal sebelumnya, Jimenez merupakan algojo penalti yang tidak terbendung. 18 penalti yang diambilnya berakhir dengan gol.

Sepanjang membela Sevilla dari tahun 2020, Bounou sudah menghadapi 24 tendangan penalti. Persentase penyelamatannya pun terbilang cukup tinggi.

Bounou berhasil menyelamatkan total delapan dari 24 tendangan tersebut. Dengan kata lain, 33 persen penyelamatan dibuatnya saat menghadapi penalti.